Scroll untuk baca artikel
BeritaDaerahKabupaten Asahan

PMM-DN Kemenristek Dikti, Bupati Asahan Temu Ramah dengan Mahasiswa dan Dosen

×

PMM-DN Kemenristek Dikti, Bupati Asahan Temu Ramah dengan Mahasiswa dan Dosen

Sebarkan artikel ini

Bupati Asahan melepas dan temu ramah dengan para mahasiswa serta dosen pada Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka Dalam Negeri (PMM-DN) Kemenristek Dikti di luar pulau Sumatera dan di Universitas Asahan (Una).

Kegiatan tersebut digelar di rumah dinas Bupati Asahan, Jumat (15/10/2021) malam.

Dalam Sambutannya, Ketua Yayasan Una, Mapilindo menyampaikan, bahwa program pertukaran mahasiswa merdeka adalah salah satu aksi nyata untuk memastikan mahasiswa memiliki kompetensi dan kemampuan yang dibutuhkan bagi perubahan dan tantangan dalam peluang mewujudkan Indonesia Emas.

“Mahasiswa dipersiapkan demi terwujudnya sumber daya manusia yang fleksibel, kreatif dan inovatif serta mempunyai karakter akhlak yang mulia. Memiliki semangat merah putih yang ada di dada dan siap membangun negeri, sehingga menjadi generasi muda yang berdaya saing,” ucapnya.

Kemudian, Rektor Una, Tri Harsono mengatakan, bahwa tujuan dilaksanakannya pertukaran mahasiswa merdeka adalah untuk meningkatkan wawasan kebangsaan, integritas mahasiswa sebagai warga masyarakat yang mencintai tanah air, yaitu Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Selain itu, kegiatan ini dimaksudkan untuk memperkaya pengalaman belajar siswa di perguruan tinggi lain yang memiliki atmosfir akademik berbeda.

Lebih lanjut, ia juga menjelaskan, jumlah mahasiswa Una yang mengikuti pertukaran mahasiswa merdeka ini sebanyak 44 orang dan berkesempatan mengikuti perkuliahan di perguruan tinggi, seperti Universitas Jember, Universitas Pendidikan Indonesia, Universitas Djuanda, Universitas Negeri Jakarta.

Sedangkan mahasiswa dari luar yang mengikuti perkuliahan di Una sebanyak 18 orang yang berasal dari Universitas Jember, Universitas Merdeka Malang, Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya, Universitas Muhammadiyah Malang, Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka, Universitas Muhammadiyah Gresik, UKI, Universitas Majalengka, Universitas Muhammadiyah Kulon Progo, Universitas Muhammadiyah Jakarta.

Bukan itu saja, ada juga 3 orang dosen Una yang mengikuti program dosen magang Kemendikbud RI, yakni Elfira Rahmadani ke IPB, Anim ke Universitas Negeri Malang dan Ely Syafitri ke ITB.

Sementara Itu, Bupati Asahan, Surya dalam sambutannya menyampaikan, bahwa program pertukaran mahasiswa merdeka sebagai upaya pertanggungjawaban untuk menjadikan mahasiswa sebagai sumber daya unggul untuk menopang Indonesia maju, Indonesia tangguh.

“Dalam program ini mahasiswa diberikan kesempatan untuk berinteraksi lebih meluas dengan lembaga yang berbeda dari Universitas bersama mahasiswa dari berbagai wilayah,” pungkasnya.

Terakhir, ia meminta kepada mahasiswa yang nantinya telah lulus menyelesaikan program pertukaran mahasiswa merdeka ini agar dapat memanfaatkan setiap proses yang dijalani.

Penulis: Andi
Warganet Asahan