Scroll untuk baca artikel
BeritaDaerahKabupaten Asahan

Sambut HUT RI ke-76, Pemkab Asahan Ramah-tamah dengan Pejuang Kemerdekaan

×

Sambut HUT RI ke-76, Pemkab Asahan Ramah-tamah dengan Pejuang Kemerdekaan

Sebarkan artikel ini

Warganet.co, Asahan – Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 Kemerdekaan Republik Indonesia tahun 2021 ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan menggelar ramah-tamah dengan para pejuang/perintis kemerdekaan di Kabupaten Asahan.

Kegiatan yang dilaksanakan dengan tetap menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) Covid-19 ini, digelar di aula Melati, kantor Bupati Asahan, Kamis (12/8/2021).

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Asahan Syamsudin mengatakan, para pejuang yang diundang pada hari ini sebanyak 20 orang, yang terdiri dari DPC Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Kabupaten Asahan sebanyak 10 orang, DHC – 45 Kabupaten Asahan sebanyak 5 orang dan Pepabri /Warakawuri Kabupaten Asahan sebanyak 5 orang.

“Hal ini disebabkan karena pandemi Covid-19,” ucapnya.

Ditempat yang sama, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Asahan, Ilham Harahap mengatakan, selaku generasi penerus bangsa akan melanjutkan pembangunan serta mengisi pembangunan secara optimal, sehingga cita-cita pembangunan bangsa, yaitu mewujudkan masyarakat yang adil dan sejahtera dapat dicapai.

“Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa para pahlawannya. Perjuangan dan pengorbanan para pejuang tidak ternilai secara materi, sebagai generasi penerus, kami tidak dapat membalas jasa, akan tetapi kami tetap mendoakan agar bapak-ibu para pejuang/perintis kemerdekaan diberikan kesehatan serta dalam lindungan Allah SWT,” pungkasnya.

Sekretaris LVRI Kabupaten Asahan, Lasam M mengatakan, kemerdekaan ini, bukan barang gratis atau hadiah dari bangsa penjajah, akan tetapi kemerdekaan ini merupakan hasil dari perjuangan dengan mengorbankan tumpah darah dan air mata.

“Maka dari itu, hargai pengorbanan kami dan pejuang lainnya dalam memerdekakan Republik Indonesia yang kita cintai ini. Dalam memerdekakan Republik ini tidak semudah seperti yang kita lihat. Kalian sebagai genarasi penerus harus mampu melanjutkan perjuangan kami, dengan mengisi kemerdekaan ini dengan sebaik mungkin,” tutupnya.

Sementara itu, Bupati Asahan, Surya mengatakan, acara ramah-tamah ini untuk mengenang dan menghormati jasa-jasa para pahlawan/pejuang kemerdekaan serta menanamkan kembali arti pentingnya nilai-nilai kepahlawanan, khususnya kepada generasi muda penerus bangsa.

“Kita sebagai generasi penerus bangsa harus dapat meneladani nilai-nilai dan semangat perjuangan para veteran untuk meneruskan perjuangan membangun bangsa dan negara yang kita cintai ini,” ucapnya.

Oleh karena itu, ia mengajak seluruh pihak untuk melangkah bersama, meski masih dalam kondisi pandemi Covid-19.

“Walaupun demikian, cita-cita bangsa dan para pejuang tidak boleh berhenti sampai disini. Kita harus melangkah bersama menuju Indonesia maju,” tegasnya.

Selain itu, ia juga menyampaikan, generasi bangsa yang sedang mengemban amanah, akan melanjutkan semua yang telah ditetapkan oleh para pendiri dan pemimpin terdahulu bangsa ini.

“Tentu saja setiap zaman mengalami tantangannya sendiri, permasalahan datang dan pergi selalu ada dinamika dan perubahan. Mudah-mudahan kami bisa mengemban tugas yang tidak ringan ini untuk melanjutkan, meneruskan cita-cita perjuangan yang telah dirintis oleh bapak/ibu. Mudah-mudahan kami dapat mengatasi persoalan-persoalan yang dihadapi dan berhasil mewujudkan cita-cita dan tujuan kemerdekaan,” harapnya.

Dalam kesempatan itu, ia mengatakan, acara yang dilaksanakan pada hari ini tidak cukup untuk membalas segala jasa dan pengorbanan para pejuang, akan tetapi acara ini merupakan bagian dari bentuk penghargaan kepada jasa dan pengorbanan para pejuang kemerdekaan.

“Melalui kegiatan ini, kami ingin mengajak bapak/ibu untuk terus berkarya, terus mengabdi bersama kami yang lebih mudah, karena kami juga ingin berbuat yang terbaik untuk bangsa dan negara ini,” pungkasnya.

Pasca menyampaikan sambutannya, Bupati Asahan menyerahkan bingkisan kepada para pejuang perintis kemerdekaan secara simbolis. (Andi)