Warganet.co, Asahan – Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) melakukan zoom meeting dengan seluruh kepala daerah se-Sumatera Utara (Sumut), salah satunya Bupati Asahan. Bupati Asahan sendiri mengikuti zoom meeting tersebut di Comment Center, kantor Bupati Asahan, Selasa (27/7/2021).
Dalam zoom meeting tersebut, Gubsu, Edy Rahmayadi meminta kepada seluruh kepala daerah se-Sumut untuk menginstruksikan Camat, Lurah/Kepala Desa agar menghimbau dan mensosialisasikan tentang penerapan protokol kesehatan (Prokes) dalam kehidupan sehari-hari kepada masyarakat.
“Apabila masyarakat dapat menerapkan Prokes Covid-19, maka permasalahan Covid-19 ini dapat kita kendalikan,” ujarnya.
Kemudian, terkait bantuan, ia juga menjelaskan, pemerintah telah memberikan bantuan kepada masyarakat yang terkena dampak dari Covid-19 dan PPKM. Bantuan tersebut, diantaranya kartu sembako senilai Rp.200 ribu yang ditujukan kepada 18,8 juta keluarga penerima manfaat (KPM) dari pemerintah pusat untuk 2 bulan.
Untuk bantuan ini, ia menambahkan, pemerintah pusat telah menambah kartu sembako selama PPKM level IV untuk 5,9 juta KPM. Hal ini merupakan usulan dari pemerintah daerah untuk 6 bulan kedepan.
Bantuan kartu sembako ini sendiri dapat dicek oleh masyarakat melalui link https://cekbansos.kemensos.go.id/.
Bukan itu saja, pemerintah juga memberi bantuan berupa kuata subsidi internet selama 5 bulan, dari mulai bulan Agustus sampai Desember 2021 dan memberikan bantuan diskon listrik selama 3 bulan, dari mulai Oktober hingga dengan Desember 2021, dengan anggaran sebesar Rp.1,91 triliyun untuk 32,6 juta pelanggan.
Kemudian, bantuan beras seberat 10 Kg untuk 28,8 juta KPM, yang tahap pertamanya disalurkan kepada 20 juta KPM, dan tahap kedua kepada 8,8 juta KPM.
Namun, untuk mendapatkan batuan tersebut, ia juga menjelaskan kriteria masyarakat yang dapat menerima bantuan tersebut, diantaranya WNI pekerja/buruh penerima upah, terdaftar sebagai peserta jaminan sosial tenaga kerja yang masih aktif di BPJS Ketenagakerjaan, besaran upah dibawah Rp.3,5 juta yang terlaporkan ke BPJS Ketenagakerjaan dan pekerja atau buruh pada sektor terdampak seperti industri barang konsumsi, perdagangan dan jasa, transportasi, aneka industri, properti dan real estate.
“Bantuan yang diberikan oleh Pemerintah ini harus kita sikapi dengan sebaik-baiknya, agar tidak ada permasalahan yang dihadapi kedepannya. Maka dari itu saya berharap adanya kepedulian kepala daerah dan Forkopimda di daerah masing-masing. Dan, saya juga akan memastikan bantuan ini tepat sasaran kepada masyarakat yang terkena dampak dari Covid-19,” tegasnya.
Selain itu, ia juga meminta kepada kepala daerah se-Sumut untuk dapat mensukseskan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat. Sebab, vaksinasi gratis ini merupakan solusi cara menghambat penyebaran Covid-19.
Terakhir, ia juga meminta kepada media untuk dapat membantu pemerintah dalam mensosialisasikan dan mengedukasi masyarakat.
“Mari bersama-sama kita melakukan kegiatan yang menghambat, mengurangi dan meniadakan Covid-19 di bumi Sumut. Dan, ini merupakan pekerjaan kita semua,” pungkasnya. (Andi)
