Scroll untuk baca artikel
BeritaDaerahKabupaten Asahan

Bupati Buka Forum OPD, Wabup Asahan Minta Pembangunan Jalan Mantap

×

Bupati Buka Forum OPD, Wabup Asahan Minta Pembangunan Jalan Mantap

Sebarkan artikel ini

Warganet.co, Asahan – Dalam rangka mensinergikan prioritas program dan kegiatan pembangunan, Bupati Asahan membuka forum Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Asahan tahun 2021 di aula Dinas PU Kabupaten Asahan, Rabu (17/3/2021).

Forum yang akan berjalan selama 2 hari ini digelar untuk menyusun rencana kerja pada bidang infrastruktur dan bidang-bidang lainnya di Kabupaten Asahan.

“Kegiatan ini sangat strategis, karena berkaitan dengan pelaksanaan program pembangunan kedepan di Kabupaten Asahan,” ucap Bupati Asahan, Surya dalam sambutannya.

Ia juga berharap, agar hal yang menyangkut proses pembangunan dapat direncanakan dengan baik, dihitung dengan teliti dan dianalisis, guna hasil yang maksimal.

“Untuk itu, saya mengajak kita semua untuk bekerja bersama-sama, dan bekerja dengan sungguh-sungguh dalam menyelesaikan pembangunan infrastruktur yang merata di Kabupaten Asahan yang kita cintai ini. Infrastruktur yang dibangun, tidak lagi hanya sekedar untuk memenuhi kebutuhan dasar. Namun harus ditujukan untuk mendorong peningkatan daya saing Kabupaten Asahan,” ucapnya.

Kemudian, untuk memastikan pembangunan infrastruktur berjalan dengan baik, ia menekankan agar pelaksanaan selesai dengan tepat mutu, waktu, biaya dan tepat manfaat.

“Kita perlu terus menjaga integritas dengan selalu bersikap jujur, konsisten dan tegas menjalankan aturan. Saya berpesan, kita harus selalu menanamkan dalam diri kita sikap bekerja keras dengan cerdas dan ikhlas,” pungkasnya.

Sementara itu, ditempat yang sama, Wakil Bupati Asahan, Taufik Zainal Abidin meminta, agar pembangunan infrastruktur dapat dilakukan dengan berdasarkan skala prioritas sesuai dengan usulan yang disampaikan.

“Utamankan pembangunan jalan mantap,” cetusnya.
Sedangkan daerah yang berbatasan dengan perkebunan, ia menginstruksikan kepada seluruh Camat agar dapat berkoordinasi dengan pihak perkebunan dalam membangun infrastruktur dengan baik.

“Kalau pun dimungkinkan adanya partisipasi dari pihak perkebunan dalam membangun jalan di wilayah perkebunan yang merupakan akses masyarakat itu akan lebih baik mengingat kemampuan keuangan daerah sangat terbatas,” jelasnya. (Andi)